Puncak massa tulang dicapai ketika seseorang berusia 30 tahun. Setelah itu massa tulang akan menurun, bahkan penurunannya meningkat hingga 5 persen per tahun setelah menopause. Agar hal itu tak terjadi, cobalah tiga langkah berikut untuk membantu menjaga kepadatan tulang.
1. Minum produk susu dan olahannya
Selain karena kaya akan kandungan kalsium yang berguna untuk mempertahankan kekuatan tulang, produk susu dan olahannya yang rendah lemak akan membantu Anda kenyang lebih lama. Konsumsi setidaknya dua porsi produk susu serta olahannya setiap hari, misalnya segelas susu dan 200 gram yogurt atau dua lembar keju. Bila Anda sudah mengalami menopause, tingkatkan asupannya hingga tiga kali sehari.
2. Lakukan latihan kekuatan
Untuk membantu menguatkan, tulang membutuhkan aktivitas yang melibatkan hentakan atau kekuatan. Coba lakukan aktivitas hentakan tinggi seperti joging, aerobik, atau lompat tali.
3. Asup karoten lebih banyak
Karotenoid, yaitu pigmen antioksidan yang terdapat pada sayur berwarna kuning, jingga, merah, dan hijau tua, membantu mengenyahkan penurunan tulang terkait dengan usia. Studi di Amerika Serikat menemukan bahwa asupan tinggi karoten, terutama likopen yang banyak terkandung dalam tomat berwarna merah, dapat melindungi perempuan usia lanjut dari risiko penurunan kepadatan tulang belakang.
Sumber : dechacare
Kamis, 29 September 2011
Tips Terhindar Dari Osteoporosis
JANGAN langsung kecewa saat dokter mendiagnosis Anda dengan osteoporosis. Anda masih bisa memulihkannya dengan mulai melakukan perubahan gaya hidup untuk kesehatan tulang.
Upaya itu mungkin memang tak akan membantu membangun kembali tulang jika berkaitan dengan bertambahnya usia, tapi setidaknya bisa memperlambat pengeroposan tulang. Apa saja yang perlu dilakukan agar tulang kita tetap kuat dan sehat sehingga terhindar dari osteoporosis? Ikuti tips berikut ini:
1. Cukupi dosis kalsium harian
Kalsium adalah kunci untuk menjaga kesehatan tulang. Suplemen makanan bisa menjadi pilihan, tetapi yang terbaik adalah mencoba mendapatkan kalsium melalui makanan Orang dewasa harus memenuhi 1.000 miligram (mg) kalsium per hari, tetapi jika Anda lebih dari 50 tahun, Anda membutuhkan 1.200 mg kalsium setiap hari, dan 1.300 mg setelah menopause. Sumber makanan kalsium yang baik meliputi:
a. Produk susu rendah lemak seperti susu skim atau keju ricotta
b. Sarden kalengan dalam minyak dengan tulang
c. Jus yang diperkaya kalsium
d. Sayuran berdaun hijau
2. Cukupi kebutuhan vitamin D
Vitamin D membantu tubuh mengolah kalsium. Sumber terbaik vitamin D adalah sinar matahari alami. Waktu 15 menit di bawah sinar matahari tanpa tabir surya dibutuhkan setiap hari. Namun, ada orang yang tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung, seperti pasien kanker kulit. Mereka bisa mendapatkan vitamin D dari suplemen. Dosis yang diperlukan sekitar 400 sampai 800 IU sehari. Ada pula pilihan makanan kaya akan vitamin D:
a. Salmon, tuna, makarel, sarden
b. Kuning telur
c. Produk susu
3. Makan produk segar
Kesehatan tulang bergantung pada variasi makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang berbeda. Konsumsilah buah dan sayuran berwarna. Menurut penelitian, terhadap 171 orang dewasa, terlihat bahwa mereka yang rajin makan buah dan sayur segar mampu mempertahankan lebih banyak kalsium di dalam tubuh.
4. Batasi konsumsi alkohol
Alkohol dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium. Jadi, ada baiknya menghindari atau setidaknya mengurangi konsumsi alkohol. Batasi pula minuman berkafein dan berkarbonasi. Minuman berkafein dan berkarbonasi memiliki dampak negatif pada kesehatan tulang Anda.
5. Kurangi garam
Makan makanan asin menyebabkan tubuh Anda kehilangan lebih banyak kalsium.
sumber : dechacare
Upaya itu mungkin memang tak akan membantu membangun kembali tulang jika berkaitan dengan bertambahnya usia, tapi setidaknya bisa memperlambat pengeroposan tulang. Apa saja yang perlu dilakukan agar tulang kita tetap kuat dan sehat sehingga terhindar dari osteoporosis? Ikuti tips berikut ini:
1. Cukupi dosis kalsium harian
Kalsium adalah kunci untuk menjaga kesehatan tulang. Suplemen makanan bisa menjadi pilihan, tetapi yang terbaik adalah mencoba mendapatkan kalsium melalui makanan Orang dewasa harus memenuhi 1.000 miligram (mg) kalsium per hari, tetapi jika Anda lebih dari 50 tahun, Anda membutuhkan 1.200 mg kalsium setiap hari, dan 1.300 mg setelah menopause. Sumber makanan kalsium yang baik meliputi:
a. Produk susu rendah lemak seperti susu skim atau keju ricotta
b. Sarden kalengan dalam minyak dengan tulang
c. Jus yang diperkaya kalsium
d. Sayuran berdaun hijau
2. Cukupi kebutuhan vitamin D
Vitamin D membantu tubuh mengolah kalsium. Sumber terbaik vitamin D adalah sinar matahari alami. Waktu 15 menit di bawah sinar matahari tanpa tabir surya dibutuhkan setiap hari. Namun, ada orang yang tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung, seperti pasien kanker kulit. Mereka bisa mendapatkan vitamin D dari suplemen. Dosis yang diperlukan sekitar 400 sampai 800 IU sehari. Ada pula pilihan makanan kaya akan vitamin D:
a. Salmon, tuna, makarel, sarden
b. Kuning telur
c. Produk susu
3. Makan produk segar
Kesehatan tulang bergantung pada variasi makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang berbeda. Konsumsilah buah dan sayuran berwarna. Menurut penelitian, terhadap 171 orang dewasa, terlihat bahwa mereka yang rajin makan buah dan sayur segar mampu mempertahankan lebih banyak kalsium di dalam tubuh.
4. Batasi konsumsi alkohol
Alkohol dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium. Jadi, ada baiknya menghindari atau setidaknya mengurangi konsumsi alkohol. Batasi pula minuman berkafein dan berkarbonasi. Minuman berkafein dan berkarbonasi memiliki dampak negatif pada kesehatan tulang Anda.
5. Kurangi garam
Makan makanan asin menyebabkan tubuh Anda kehilangan lebih banyak kalsium.
sumber : dechacare
Tips Memaksimalkan Energi Ketika Pagi
Pakar holistic healing dari New York, Amerika Michael Finkelstein, M.D. mengatakan bahwa perasaan yang muncul pertama kali saat bangun tidur adalah penentu bagaimana perasaan Anda selanjutnya di sepanjang hari itu
Sayangnya, tidak sedikit orang yang terbangun dengan perasaan buruk, tidak berenergi dan malas. Inilah beberapa cara agar Anda terbangun dengan penuh energi di pagi hari.
1.Penuhi waktu tidur
Tidurlah sesuai dengan waktu yang disarankan, tujuh sampai delapan jam. Pergi tidur segera setelah Anda merasa lelah. Tubuh adalah petunjuk yang baik untuk mengetahui kapan ia butuh istirahat.
2. Hindari alkohol
Hindari alkohol sebelum Anda pergi tidur. Jika terpaksa, minumlah empat jam sebelumnya. Pengaruh alkohol membuat Anda otak Anda bekerja hingga empat jam.
3. Tidur dalam gelap
Paparan cahaya selama Anda tidur dapat mengganggu siklus tidur Anda. Matikan semua lampu, baik lampu tidur Anda.
4. Air putih
Minumlah segelas air putih segera setelah Anda bangun. Selama tidur tubuh tidak terhidrasi, ini menimbulkan rasa lelah.
5. Sarapan
Sarapan dapat menormalkan gula darah Anda. Gula adalah sumber energi, jika angkanya dibawah normal dapat menyebabkan seseorang mudah lelah dan pusing.
6. Melihat matahari
Cahaya matahari dapat merangsang produksi melatonin dan mengaktifkan kinerja otak Anda. Apabila selama ini kebiasaan pagi Anda adalah membaca koran, minum kopi lalu pergi ke kamar mandi, mulailah untuk menyempatkan diri menikmati matahari pagi.
7. Meditasi
Sempatkan Anda menurup mata dan berkonsentrasi pada pikiran selama 15 menit. Ini akan memberikan kekuatan ke otak dan seluruh tubuh Anda.
8. Batasi kopi
Kafein adalah stimulan alami yang meningkatkan produksi adrenalin. Ini dapat membuat jantung Anda berdegup kencang dan tidak tenang.
Sumber :sehatnews
Sayangnya, tidak sedikit orang yang terbangun dengan perasaan buruk, tidak berenergi dan malas. Inilah beberapa cara agar Anda terbangun dengan penuh energi di pagi hari.
1.Penuhi waktu tidur
Tidurlah sesuai dengan waktu yang disarankan, tujuh sampai delapan jam. Pergi tidur segera setelah Anda merasa lelah. Tubuh adalah petunjuk yang baik untuk mengetahui kapan ia butuh istirahat.
2. Hindari alkohol
Hindari alkohol sebelum Anda pergi tidur. Jika terpaksa, minumlah empat jam sebelumnya. Pengaruh alkohol membuat Anda otak Anda bekerja hingga empat jam.
3. Tidur dalam gelap
Paparan cahaya selama Anda tidur dapat mengganggu siklus tidur Anda. Matikan semua lampu, baik lampu tidur Anda.
4. Air putih
Minumlah segelas air putih segera setelah Anda bangun. Selama tidur tubuh tidak terhidrasi, ini menimbulkan rasa lelah.
5. Sarapan
Sarapan dapat menormalkan gula darah Anda. Gula adalah sumber energi, jika angkanya dibawah normal dapat menyebabkan seseorang mudah lelah dan pusing.
6. Melihat matahari
Cahaya matahari dapat merangsang produksi melatonin dan mengaktifkan kinerja otak Anda. Apabila selama ini kebiasaan pagi Anda adalah membaca koran, minum kopi lalu pergi ke kamar mandi, mulailah untuk menyempatkan diri menikmati matahari pagi.
7. Meditasi
Sempatkan Anda menurup mata dan berkonsentrasi pada pikiran selama 15 menit. Ini akan memberikan kekuatan ke otak dan seluruh tubuh Anda.
8. Batasi kopi
Kafein adalah stimulan alami yang meningkatkan produksi adrenalin. Ini dapat membuat jantung Anda berdegup kencang dan tidak tenang.
Sumber :sehatnews
Langganan:
Postingan (Atom)